
Mengenal Tentang Wayang Sebagai Aset Paling Berharga Bangsa Indonesia – Seluruh penduduk Indonesia pasti sangat paham dengan wayang. Ini merupakan perpaduan antara seni dan budaya yang paling terkenal dari pada karya seni lainnya. Sebab di dalamnya terdapat berbagai seni yang saling berkaitan mulai dari perlambang, pahat, lukis, sastra, tutur, musik, suara hingga peran. Perkembangan dunia wayang sangat meluas dan hampir semua usia menaruh harapan pada budaya tersebut. Selain itu, wayang juga dianggap dengan media hiburan, filsafat, pendidikan, dakwah, penerangan dan kegiatan positif lainnya.
Dalam sejarah awalnya, wayang diciptakan oleh para nenek moyang di seluruh nusantara sejak 1500 SM. Mereka menjadikannya sebagai upacara budaya, ritual dan kegiatan penting lainnya. Bagi mereka, arwah atau roh orang yang meninggal diyakini mampu memberikan pertolongan dan kedamaian terhadap generasi penerus bangsa. Dari situ muncullah pujaan dengan sebutan “Dahyang” atau “Hyang” dengan memanfaatkan gambar dan patung sebagai media utama. Sejak saat itulah mereka menyederhanakan kata “wayang” sebagai budaya bangsa yang bernilai tinggi.
Kajian Utama Seni Wayang
Sejak penyebaran agama Islam, para penduduk setempat lebih memanfaatkan wayang untuk melakukan dakwah dengan menampilkan berbagai tokoh, alur cerita, ilustrasi hingga konsep panggung. Cara itu sengaja dilakukan agar bisa mengajak setiap orang untuk memeluk agama paling mulia walau dilakukan dengan cara berbeda.
Selain itu, wayang juga digadang – gadang sebagai pencetus terciptanya berbagai karya seni seperti musik, tari, puisi, pantun dan lain sebagainya. Semua orang yang terlibat dalam aksi tersebut menggambarkan bahwa dirinya memiliki budi pekerti luhur yang mampu memberikan banyak manfaat terhadap khalayak umum.
Seni Pertunjukan Paling Mengesankan
Pada saat aksi panggung dimulai, para pemeran wayang bukan merupakan orang sembarangan. Akan tetapi mereka merupakan ahli dalam kajian seni budaya. Mereka yang terlibat selalu sukses dalam beradu akting dan peran. Tontonan yang selalu mereka peragakan tak lain menggambarkan kisah nyata mulai dari lahir hingga mati.
Pemilihan dalang ditentukan oleh berbagai faktor dan kriteria. Sebab dalang memiliki tugas paling banyak demi menciptakan suasana panggung paling meriah. Ia mendapatkan banyak dukungan dari beberapa kru dan pihak lain demi menghibur seluruh penonton yang hadir di setiap panggung.
Warisan Terbesar Indonesia
Diketahui bahwa wayang tercatat sebagai seni Edipeni-Adiluhung yang berarti memberikan seluruh keindahan secara nyata tentang kehidupan di dunia. Pada 7 November 2003, UNESCO pun meresmikan wayang sebagai salah satu Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity. Selebihnya wayang sukses menjadi warisan budaya terbesar Indonesia berjudul “The Wayang Puppet Theater”.
Lebih lanjut, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pun meresmikan Hari Wayang Nasional (HWN) per tanggal 7 November. Keputusan itu berdasarkan rapat kongres No. 3 Tahun 2018, 17 Desember 2018 di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Perkembangan Wayang
Bukan merupakan hal baru jika wayang telah berkembang pesat di era modern. Dunia teknologi pun merubah semuanya menjadi lebih berkembang. Sehingga wayang berhasil memberikan keuntungan terbesar bagi negara. Contohnya seni budaya tersebut selalu muncul di layar kaca dengan berbagai versi. Hal tersebut tak hanya memberikan manfaat, melainkan pemahaman tentang kehidupan yang saling berkesinambungan.
Selebihnya, telah banyak muncul seni wayang yang selalu diperagakan dan dipertontonkan oleh warga Indonesia. Beberapa di antaranya adalah wayang kulit purwa, wayang sasak, wayang wong, wayang golek, wayang landung, wayang potehi, wayang pantun dan jenis wayang terkenal lainnya.